Walikota dan Wakil Walikota Hadiri Acara HUT RSUD A. Yani Metro Ke 49, Ini Yang Disampaikan Walikota
Metro,Delikbuana.com – RSUD A. Yani Metro menggelar acara peringatan hari ulang tahunnya yg ke 49 yang bertemakan “RSUD A. Yani sehat, Maju dan Tangguh, Kebanggaan Masyarakat Kota Metro”, yang bertempat di gedung Bagian Diklat RSUD Andi. Yani Kota Metro, sabtu (25 September 2021).
Hadir dalam acara Walikota Wahdi Sirajudin, Wakil Walikota Qomaru Zaman, didamping Sekretaris Daerah (Sekda) Bangkit Haryo Utomo, Ketua PKK Kota Metro Silvia Naharani, Direktur RSUD A. Yani Metro dan segenap undangan.
acara di isi dengan penyerahan tali kasihk pada dua masjid Al-Hudan dan Masjid Baitul Muslim Bantul yang di serahkan secara simbolis oleh Walikota dan di dampingi oleh Kepala Dinas Kesehatan Kota Metro dan PLT Direktur RSUD A. Yani Metro dr. Fitri Agustina.
Dilanjutkan dengan penyerahan tanda mata kepada Purna Tugas Karyawan RSUD A. Yani Kota Metro. Yang di berikan kepada Ibunda Pariyem, ibu Leiyana, bapak Wagino dan bapak Ramli.
lanjut pengumuman pemenang lomba yang diadakan di lingkungan RSUD diantaranya A. Yani diantaranya lomba kinerja dan laporan PPI, lomba indikator mutu dan keselamatan pasien, Lomba kebersihan ruangan dan lomba video kreasi dengan tema “pelayan bermutu”.
Saat ditemui seusai acara Walikota Metro Wahdi menyampaikan “tepatnya 4 September 1972, dari cikal bakal rumah sakit Ahmad Yani, berkembanglah sampai dari proses sehingga pada tahun 2008, menjadi rumah sakit di kopi yang saat itu di Lampung Hanya dua di rumah sakit yaitu Abdul Muluk dan Ahmad Yani,”
lanjutnya “pada proses perkembangan berikutnya Mohon doanya ya sekarang sudah ada Kokas pendidikan fakultas kedokteran, dan tentu Harapan Kita Rumah Sakit Ahmad Yani merupakan Rumah Sakit unggulan di mana merupakan rumah sakit rujukan Regional 2, jadi menampung dari beberapa daerah menjadi Rumah Sakit pokok rujukan,”
Masih lanjutnya “harapan kita banyak sekali yang bisa kita lakukan bagaimana kita mencuri perhatian, dengan adanya rumah sakit yang menjadi harapan semua, tidak hanya masyarakat sekitar Metro saja,”
“juga kita liat kemarin ke persentase untuk pasien covid itu 40% berasal dari Lampung Tengah, 40% dari Lampung Timur, 12 persen dari Mesuji, itu kan sudah menunjukkan bahwa kedepannya itu orang tau Metro,”
masih lanjutnya “untuk mahasiswa fakultas kedokteran pada saat ini 28 provinsi dan mereka adalah Boarding School, mereka mereka tidak boleh pulang sebelum menyelesaikan pendidikan sehingga apa saat orang tuanya kangen mereka datang, dari itu akan terjadi pertumbuhan ekonomi yang sangat tinggi ,”
lanjut “pertumbuhan ekonomi yang harus kita dukung bersama juga tentunya kepada Ibu direktur beserta kita kuatkan peningkatan sumber daya manusianya, sarana prasarananya mulai dari proses perencanaan penganggaran pelaksanaan penatausahaan pelaporan pertanggungjawaban sampai proses pengamatannya 7 langkah-langkah yang merupakan naskah otentik yang harus dikerjakan dalam setiap upaya peningkatan Rumah Sakit Jenderal Ahmad Yani.” Paparnya.
Di tempat yang sama Plt direktur RSUD A. Yani dr. Fitri Agustina menambahkan “SDN kami berupaya akan bekerjasama dengan universitas universitas, untuk diperbantukan dokter-dokter yang bisa menjadi pengajar di sini, seperti itu. Jadi tidak perlu menunggu lama dokter dokter yang masih sekolah itu,”
lanjutnya “harapannya dokter kita lengkap jadi sebagai daya tarik rumah sakit Ahmad Yani untuk pasien pasien datang ke sini, untuk pasien umum kita sudah baik sekarang menurun bur kita hari ini 3,54% Kemudian untuk jumlah paket bor untuk pasien itu 91% tidak mengarah ke pasien covid lagi, jadi doakan saja prosesnya, mulai dari ini masih ada 3 pasien covid, diantaranya 1 dari Metro dan 2 dari luar kota Metro.” pungkasnya (Rikha).
